Book Review

Selasa, 18 Oktober 2016

Review - INFERNO movie

As we all know, kebanyakan (walau tidak selalu).. film adaptasi Novel itu biasanya terdapat sedikit perbedaan dengan Novel aslinya. Tapi menurut gw, selama masih bisa diterima, dalam artian tidak merusak cerita aslinya sih fine fine saja. Mungkin aja banyak scene yang sulit direalisasikan dalam film, karena Novel itu memang sangat memberi kita kebebasan untuk berimajinasi.

Oke, 21 saat ini menayangkan film adaptasi Novel yang berjudul INFERNO. Gw antusias banget pengen nonton secepatnya waktu tau ada filmnya. Secara gw penggemar Dan Brown sejak 11 taun yang lalu. Dan berhubung gw udah baca Novelnya jdnya penasaran seperti apa filmnya.



Buat yang mau liat review Novelnya bisa klik di sini

1 word to describe this movie.
Dissapointed.

Sorry to say but that's my opinion. Gw kecewa berat karena ending filmnya jauh berbeda sama Novelnya. Bukan spoiler-lah ya secara ini Novel udah terbit dari 2013.. di Novel itu virusnya udah tersebar seminggu sebelum tanggal video dirilis.. and at the movie,, virusnya ga jadi tersebar dong OMG... sangat mengubah cerita menurut gw... di Film kesannya si Zobrist itu jahat banget nyiptain virus yang bakal membunuh sebagian besar manusia... padahal the truth is itu bukan virus wabah mematikan kok. Itu adalah virus vektor yang mengubah DNA dan sel manusia sehingga 1/3 dari manusia di dunia itu di sterilisasi. Artinya? 1/3 manusia di dunia bakalan mandul. menurut Zobrist itu adalah cara yang paling manusiawi untuk menekan populasi manusia.

Ini adalah scene yang sangat gw tunggu di film tapi apa daya gak pernah muncul karena si virus ga tersebar...


Wow.. Sinskey tanya sama Bruder gimana caranya teman si Bruder bisa check keberadaan patogen virus padahal lokasinya di Atlanta sedangkan mereka di Istanbul....

Bruder bilang : "Saya tidak memberinya (sampel)... DIA MENGUJI DARAHNYA SENDIRI."

VIRUS ITU TELAH MENDUNIA.

Well, hanya ada di Novel saja scene ini... jangan harap ada di film karena endingnya beda bangettt.... Gw jadi teringat ending movie Angel & Demon juga beda sama Novelnya! harusnya 4 kardinal itu mati semua... di movie nya hidup 1 yang akhirnya jadi Paus... trus inti masalah utama di Angel & Demon malah gak diceritain.. gw ngerti sih mungkin bisa jadi prokontra kalo inti masalah utamanya dijabarin seperti di Novel...>.< Ya sudalah yang udah pasti itu lebih baik baca Novelnya dulu sebelum nonton filmnya...

Akting Tom Hanks as Robert Langdon masih kece kok! cuma makin keliatan aja udah tua nih om Tom.. dan saat ini gw menanti Novel baru nya Dan Brown... kapan ya rilis novel barunya? hihi..